Pages

Friday, May 4, 2012

Sebab Laptop Merk HP/Compaq Cepat Panas


Penyebab notebook menjadi panas ada beberapa hal, yaitu:


1. Ventilasi
Setiap melakukan kerja, notebook selalu memroses tenaga listrik, menjadi panas. Panas adalah residu yang ditimbulkan karena proses kerja pada notebook kita. Panas yang keluar dari proses tersebut harus segera dikeluarkan dari notebook melalui ventilasi. Notebook didesain sedemikian sehingga mempunyai ventilasi supaya heat cepat keluar. Disarankan, pada saat menggunakan notebook kita harus menjaga ventilasi lancar, tidak tersumbat kotoran, tidak terhambat/terhalang oleh benda lain.



2. Kondisi suhu ruangan
Suhu Ruangan dimana Anda berada sangat perlu diperhatikan. Jika Anda berada di ruangan dengan suhu yang panas tanpa AC atau kipas angin, tentu saja akan sangat berpengaruh terhadap Laptop.
Menempatkan notebook pada ruangan dengan suhu tinggi/panas (di dalam mobil saat diparkir, di ruangan yang tidak berventilasi udara, dll) selain menyebabkan heating berlebih, juga mengakibatkan baterai cepat aus dan sel sel Li-Ion baterai notebook anda cepat rusak.



3. Media dimana Anda meletakan Laptop.
Meletakkan Laptop diatas Meja Kaca tentu kondisinya akan sangat berbeda dibandingkan jika Anda meletakkan Laptop di atas Meja Kayu. Laptop yang diletakkan di atas Meja Kaca tentunya akan lebih cepat panas. Menggunakan notebook di atas bantal/kasur dll justru akan menyebabkan heat terhambat keluar dari notebook, akibatnya, notebook cepat panas. Jika notebook panas, maka kinerja notebook jadi menurun terutama pada processornya. Selain menyebabkan over-heat, hal tersebut juga mengakibatkan notebook shutdown dengan tiba-tiba/sendiri.


4. Kipas Internal Laptop yang tidak berfungsi dengan baik.
Saat kipas yang berada di dalam Laptop tidak berfungsi dengan normal, maka akibatnya Laptop Anda akan mengeluarkan panas berlebih karena tidak ada sistem pendingin di didalamnya.


5. Over Power.
Over power bisa disebabkan karena setting power di Laptop Anda diset untuk kinerja maksimum dimana prosesor dipaksa bekerja pada level tertinggi, bisa juga Anda mengoverclock kecepatan prosesor laptop, sehingga bekerja di atas kecepatan normal.


6. Menjalankan Aplikasi Berat dengan Intensitas Tinggi,
Hal kecil lainnya yang juga mempengaruhi panas laptop adalah Anda menjalankan aplikasi yang berat-berat dengan intensitas tinggi, ini bisa dimaklumi karena prosesor Laptop Anda ‘dipaksa’ bekerja berat secara simultan dan terus-menerus, alhasil maka panas yang dikeluarkanpun menjadi semakin besar.
Disarankan untuk tidak memoforsir kerja notebook/CPU dengan cara membatasi penggunaan program-program berat (game 3D dll) dan menggunakannya dengan bijak.


7. Solusi lainnya bila laptop panas, Anda bisa menggunakan kipas eksternal yang dipasang dibawah Laptop. Paling tidak kipas ini bisa meminimalisir panas yang dikeluarkan oleh Laptop Anda.


8. Disarankan juga untuk JANGAN meninggalkan notebook Anda pada saat pengisian ulang baterai di ruangan yang mempunyai suhu tinggi untuk waktu yang lama (misalnya, ketika Anda mengisi ulang baterai notebook bersama-sama dengan alat elektronik lain pada satu dock), juga akan mempercepat hilangnya kapasitas baterai. Selain mempercepat kerusakan pada baterai juga mengakibatkan over-heating pada komponen komputer kita.


Jika hal-hal tersebut diatas sudah masa Prima perhatikan dan masih kurang yakin dengan permasalahan di notebooknya, kami sarankan untuk berkonsultasi langsung dengan HP Service Center untuk dilakukan diagnosa secara teknis.

No comments: